Don't Show Again Yes, I would!

Samri Shaputra Minta Satpol PP Awasi Titik Rawan Anak Jalanan

Ketua Komisi I DPRD Samarinda, Samri Shaputra

Kosmopolitan.id, Samarinda – Penanganan anak jalanan dan pengemis di Kota Samarinda dinilai belum menyentuh akar persoalan.

Meski kerap ditertibkan, kenyataannya mereka kembali bermunculan di sejumlah titik strategis, terutama di persimpangan lampu merah.

Ketua Komisi I DPRD Samarinda, Samri Shaputra mengakui bahwa sejauh ini penanganan masih terkendala oleh minimnya fasilitas penampungan dan dukungan anggaran.

“Permasalahannya bukan hanya soal penertiban. Setelah ditangkap, siapa yang bertanggung jawab atas makan dan tempat tinggal mereka? Ini yang belum tersedia,” ungkap Samri.

Ia menyatakan telah memanggil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk membahas persoalan ini dan mendorong solusi jangka pendek berupa pengawasan di titik-titik rawan.

“Sebagai langkah awal, kami meminta agar Satpol PP bisa menempatkan personel di titik-titik strategis yang sering dijadikan tempat mengemis,” katanya.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyoroti bahwa meningkatnya jumlah anak jalanan dan pengemis, termasuk salah satunya di kawasan Jalan Pangeran Antasari, yang telah mengganggu ketertiban lalu lintas dan kenyamanan pengguna jalan.

“Ini sudah menjadi keluhan masyarakat. Pengemis dan anak jalanan yang meminta-minta di jalan bisa mengganggu kenyamanan pengguna jalan,” tambahnya.

Selain penindakan, Samri juga mengimbau warga untuk tidak memberikan uang secara langsung kepada pengemis ataupun anak jalanan.

“Ini bukan soal kurang empati, tetapi bagian dari upaya menghentikan pola hidup yang tidak sehat dan tidak mendidik di ruang publik,” pungkasnya. (ADV/DPRDSAMARINDA) 

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Space Iklan Disewakan