Kosmopolitan.id, Samarinda – Sebanyak 961 kepala daerah akhirnya resmi dilantik secara langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara, Kamis (20/2/2025). Termasuk diantaranya Wali Kota Samarinda Andi Harun dan Wakil Wali Kota Samarinda Saefuddin Zuhri. Keduanya diambil sumpahnya jabatan sebelum menjalani pembekalan di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
Dalam pernyataannya, Andi Harun menegaskan bahwa periode keduanya akan tetap berorientasi pada kepentingan rakyat. Ia juga menekankan pesan Prabowo kepada seluruh kepala daerah agar memastikan aspirasi masyarakat menjadi prioritas utama.
Mengusung tiga fokus utama, yakni pengendalian banjir, peningkatan kualitas infrastruktur, dan pembangunan ekonomi, ia memastikan program-program tersebut akan diterjemahkan dalam kebijakan teknis di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Samarinda.
“Kami ingin memastikan program yang dijalankan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat, mulai dari pengendalian banjir, penanganan sampah, hingga pelayanan publik yang lebih baik,” ujarnya.
Dalam aspek ekonomi, ia menekankan pentingnya menjaga stabilitas inflasi agar daya beli masyarakat tetap terjaga. Salah satu yang akan terus dipertahankan adalah program Probebaya dengan alokasi Rp 100 juta per RT, di mana 30-40 persen di antaranya diperuntukkan bagi pemberdayaan ekonomi warga.
Selain itu, ia menyoroti efektivitas pembangunan infrastruktur berbasis swakelola yang dinilai lebih efisien. Selama tiga tahun terakhir, Probebaya berjalan dengan pengelolaan anggaran yang sesuai dengan standar tanpa harus bergantung pada sistem pengadaan barang dan jasa yang selama ini dianggap terlalu panjang dan berbelit-belit.
Sementara itu, Saefuddin Zuhri menegaskan komitmennya untuk lebih dekat dengan masyarakat dalam menjalankan tugasnya.
“Kami diberi amanah oleh rakyat, jadi tugas kami adalah memastikan mereka merasakan manfaat dari kebijakan yang kami jalankan,” singkat Saefuddin. (Redaksi)